10 Air Terjun di Magelang yang Populer & Terindah

Magelang di Provinsi Jawa Tengah termasuk wilayah yang diperhitungkan sebagai salah satu destinasi tujuan liburan. Indahnya alam di sini membuat pelancong kerap menjadikannya tempat persinggahan saat memiliki perjalanan ke Jogja dan Semarang. Apalagi, letaknya memang berada di antara kedua kota tersebut.

Hal yang paling menarik di Magelang ada air terjunnya karena berjumlah sangat banyak dengan keunikan masing-masing. Jika Anda mencari pemandian saat berada di area ini, tidak sulit untuk menemukannya mengingat tersedia begitu marak alternatif. Dari puncak tertinggi hingga di dekat pemukiman warga, kunjungi semuanya sesuka Anda.

Tak kalah penting, bicara tentang Magelang artinya mencakup daerah perkotaan dan kabupaten, yang akan menghadirkan daftar air terjun cantik lebih banyak lagi. Mulai dari objek perairan populer hingga hidden gems, seluruhnya begitu menggoda untuk didatangi. Berikut adalah daftar air terjun cantik yang patut dikunjungi saat Anda mampir ke Magelang.

1. Curug Silawe

Curug Silawe menghadirkan pancuran air jatuh dari ketinggian 50 meter dengan debit yang cukup kencang. Berada di balik lereng Gunung Sumbing, suasana pedesaan terasa begitu kental saat Anda berlama-lama di dalamnya. Apalagi, keberadaannya belum banyak terjamah oleh pelancong karena memiliki rute perjalanan yang melelahkan.

Beralamat di Desa Sutopati, air terjun cantik ini akan menuntun Anda melintasi pendakian sejauh 500 meter dari permukaan laut. Meskipun jalurnya relatif sulit ditempuh, tetapi perasaan Anda tidak akan bosan sebab pemandangan di sepanjang perjalanan amat indah. Hutan, gemericik air sungai, suara-suara serangga, semua ini siap menemani para pelancong.

Begitu tiba di puncak air terjun, Anda juga akan dibuat terpesona oleh kolam alami yang terbentuk di dasar sungai. Airnya jernih, kedalamannya cenderung bersahabat untuk dijadikan sarana berenang.

2. Grenjengan Kembar

Apa yang paling menonjol dari Grenjengan Kembar adalah keberadaan dua sumber air jatuh yang saling bersisian dengan ketinggian nyaris sama. Datanglah ke Desa Munengwarangan jika Anda penasaran bagaimana bentuknya.

Mengalir di atas bebatuan dan jatuh kembali ke bebatuan, tak pelak membuat kolam alami yang dangkal terbentuk di bawahnya. Ini merupakan air terjun yang terbilang populer bagi para wisatawan dari berbagai penjuru, di mana mereka hadir akibat penasaran terhadap bentuk air terjun kembar tersebut.

3. Sekar Langit

Butuh dominasi suasana hijau untuk menyegarkan hari Anda? Cobalah datang ke Air Terjun Sekar Langit yang terletak di tengah perbukitan. Memiliki ketinggian mencapai 25 meter, objek cantik ini mengalir di antara sela bebatuan yang ditumbuhi aneka rumput liar.

Pusat jatuhnya air kemudian membentuk kolam dan aliran sungai yang tenang. Tidak heran jika ada banyak pelancong menjadikannya rujukan pemandian favorit terutama dengan menyebarnya bumbu cerita legenda Jaka Tarub atas Sekar Langit ini.

Dengan tingginya jumlah pengunjung, fasilitas di sini pun berangsur membaik. Sejak berada di parkiran, Anda akan melihat deretan bambu sebagai penyejuk serta ukuran tanah yang luas. Namun, kesenangan Anda barangkali harus tertunda karena perlu menempuh rute perjalanan setidaknya 30 menit agar tiba di lokasi pusat jatuhnya air.

4. Sikencling

Sikencling mungkin bukan air terjun yang Anda bayangkan saat menonton serial bergenre fantasi, tetapi objek cantik ini bisa dimasukkan dalam daftar agenda liburan. Pihak pengelola pasalnya menyediakan beberapa spot foto buatan yang cocok bagi para pencari konten bernuansa alam.

Air terjunnya sendiri mengalir melintasi sisi tebing yang relatif tegak dengan kemiringan hampir 90 derajat. Alih-alih menyaksikan debit air kencang, Anda mungkin akan dibuat takjub oleh pancarannya karena seolah membentuk tirai.

Tidak banyak hal bisa dilakukan di sini mengingat debit airnya memang kecil dan hampir tidak ada kolam alami atau sungai yang luas untuk mengakomodasi aktivitas di air. Sekadar berfoto ria bersama teman sepermainan, bukankah itu juga lumayan menyenangkan?

5. Kedung Kayang

Jika Anda melakukan petualangan menyusuri lereng Gunung Merbabu dan Gunung Merapi, barangkali bisa melihat Air Terjun Kedung Kayang yang menakjubkan. Mengalir melintasi tebing curam dengan ketinggian 40 meter, kondisi debit airnya tergolong keras sehingga tidak disarankan untuk langsung berdiri di bawa pusat jatuhnya air.

Namun, Anda tetap punya kesempatan untuk bermain air pada kolam alami yang tergenang di bawahnya. Dapat pula berlama-lama di sini hingga satu hari satu malam sebab telah tersedia arena camping dan penginapan.

Ada banyak spot foto cantik yang muncul secara alami di antara apitan lereng Merbabu dan Merapi. Dari batu besar, jajaran pohon, kolam pemandian, dan masih banyak lagi, tinggal Anda yang harus pandai menemukan point of interest.

Perlu diketahui, kondisi air di Kedung Kayang tidak terpengaruh oleh kondisi musim di mana debitnya relatif konstan. Apakah datang saat musim hujan atau kemarau, keduanya tidak mengurangi kecantikan destinasi eksotis ini.

6. Curug Sigetik

Curug Sigetik menambah daftar panjang air terjun yang jarang terjamah di bilangan Magelang Jawa Tengah. Suasananya begitu asri dengan ditemani suara gemuruh dari debit air yang relatif deras.

Kesan pedesaan rasanya akan membuai Anda sehingga berpotensi lupa waktu dan tanpa sadar telah menghabiskan nyaris sepanjang hari di kawasan eksotis ini. Apalagi, air terjunnya tersembunyi di antara tebing di mana itu sedikit banyak mampu mengurangi intensitas cahaya yang mungkin menimpa Anda.

Hal lainnya yang patut dibanggakan, Curug Sigetik menawarkan kolam alami berwarna kehijauan dan dangkal. Anak kecil bahkan bisa merasa aman saat bermain di dalamnya, begitu pula bila bersantai di pusat jatuhnya air. Pasalnya, ukuran air terjun cantik ini hanya beberapa meter saja, tidak begitu tinggi namun melebar.

7. Curug Delimas

Curug Delimas menghadirkan air terjun yang terlihat seperti tirai panjang di antara sela tebing. Banyak batuan eksotis menyebar di bagian sungai sehingga mempersempit area pemandiannya.

Meskipun begitu, Curug Delimas tetap layak diperhitungkan berkat keunikannya tersebut. Terlebih lagi, Anda akan disuguhkan lanskap menawan sejak pertama kali memulai perjalanan dari area parkir menuju pusat air terjun.

Letaknya jauh dari pemukiman warga sehingga sangat cocok untuk dipakai sebagai tempat menenangkan diri. Ingin menghindar sejenak dari hiruk-pikuk keramaian kota? Mampir ke sini barangkali bisa membuat hati Anda lebih baik demi melewati hari-hari yang menyenangkan!

8. Seloprojo

Nikmati bagian dari perairan Gunung Telomoyo saat datang ke Air Terjun Seloprojo yang cantik ini. Hawanya mungkin akan membuat Anda sedikit menggigil bila datang sebelum matahari berganti terik.

Suasana di sekitarnya relatif sepi karena belum lama dibuka oleh penduduk setempat dan dialihfungsikan menjadi objek wisata pemandian. Seloprojo adalah jawaban untuk para pencari ketenangan sambil tetap bisa menikmati sajian alam yang memesona.

Pohon, tebing, batu, semuanya seolah bersatu untuk membuat penampakan Selomprojo semakin menggoda. Jangan ragu lakukan penjelajahan begitu tiba di sini dan nikmati waktu-waktu yang menyenangkan hati.

9. Ngesong

Pancuran air di Ngesong tampak seperti keluar dari tebing tanah karena sebagian aliran airnya tertutupi rumput liar. Ini menciptakan kesan asri yang begitu kuat di antara keheningan alam. Apalagi, lokasinya memang jauh dari pemukiman di Kecamatan Ngablak, jadi nikmatilah waktu Anda!

Air Terjun Ngesong juga menghadirkan batu-batu dengan berbagai ukuran di sepanjang tepi aliran airnya. Hal itu membuat kolam alaminya terlihat lebih sempit, tetapi membuat hati tenang bila ingin mandi di dalam sana. Pasalnya, Anda bisa sambil berpegang jika merasa takut untuk berenang sendirian.

10. Curug Gleyor

Jika air terjun lain tampak menonjol dengan ketinggiannya yang mengesankan, Curug Gleyor justru tidak demikian, Bentuknya melebar seperti tirai bertingkat dengan debit keras dan suara gemuruh yang mengusik telinga.

Mengalir keluar dari sela teping yang ditumbuhi rumput liar lantas membentuk kolam berbatu di bagian bawahnya. Anda bisa mandi sepuasnya di dalam air dengan sensasi dingin yang seolah menyelimuti badan.

Sayangnya, kondisi air di Curug Gleyor tidak begitu jernih sehingga mungkin berpotensi membuat Anda merasa was-was. Namun, tak perlu khawatir berlebihan sebab wisatawan lain tampak santai menikmati liburan mereka, jadi Anda pun bisa melemaskan badan saat mampir ke objek estetis ini!

Daftar air terjun hits di Magelang dapat menjadi alternatif berlibur yang menyenangkan, baik bagi pecinta alam maupun tidak. Dengannya, Anda bisa mendapatkan akomodasi untuk menghibur diri setelah lelah menjalani hari-hari yang relatif monoton.