Eksplorasi keajaiban tersembunyi di Air Terjun Kalipait Bondowoso, di mana aliran hijau berkilau dari Sungai Kalipait & Kawah Ijen menciptakan lanskap unik yang memukau.
| Harga Tiket: Gratis, Jam Operasional: 07.00-05.00 WIB, Alamat: Curah Macan, Kalianyar, Kec. Ijen, Kab. Bondowoso, Jawa Timur; Map: Cek Lokasi |
Air Terjun Kalipait merupakan sebuah cagar alam yang kini terbuka untuk umum sebagai tempat wisata. Pesonanya yang unik menjadi sebuah hal yang menarik perhatian dan rasa penasaran pengunjung. Apa saja itu? Tentunya keindahan alam dan juga air sungai berwarna hijaunya.
Penasaran tentang air hijau dan pemandangan di kaki gunung Ijen nya? Bagi Anda yang ingin mencari hidden gem atau usai dari wisata kawah Ijen, Air terjun menawan ini bisa melengkapi liburan Anda. Ingin lihat sendiri seberapa unik Air terjun hijau tersebut? Simak dulu ulasan berikut!
Daya Tarik yang Ditawarkan Air Terjun Kalipait
1. Pemandangan Hidden Gem Di Kawasan Ijen
wisata air terjun di kaki gunung Ijen ini salah satunya yang menawarkan keindahan alam pegunungan dan hutan perawan. Sebagai wisata air terjun pun dibuka untuk umum di tahun 2020.
Lingkungan Air Terjun Kalipait di Bondowoso ini masih terjaga dan bersih (meski ada beberapa sampah yang ditinggalkan para wisatawan nakal). Namun secara umum, status cagar alamnya membantu penjagaan lingkungan agar tetap asri dan cantik.
Hal tersebut tampak dari hutan sekitar dan kondisi alam yang seakan belum tersentuh. Alhasil, air terjun hijau dan deretan batu gipsumnya masih begitu indah dan mengagumkan. Belum lagi dengan area hijau sekitarnya yang penuh dengan pohon tinggi.
Keindahan tersebut yang membuatnya menjadi salah satu tujuan wisata hidden gem yang menarik. Penampakan alamnya sungguh unik dan aneh, mulai dari air sungai hijau, sampai batu gipsum yang besar.
2. Menyaksikan Sungai Hijau Dari Kawah Ijen
Air Terjun Kalipait Bondowoso di dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai Air terjun sungai pahit. Pahit disini adalah rasa dari air sungainya. Kok bisa? Asal Anda tahu, kondisi warna air sungai yang hijau tersebut karena adanya kandungan belerang yang tinggi.
➥ Cek Tiket Trans Studio Mini Jember
Dan karena hal itu pula, maka air terjun di Kalipait pun akan terasa pahit saat diminum. Bagaimana air tersebut menjadi hijau? Alasannya adalah aliran sungai tersebut berasal dari rembesan kawah Ijen, yang kemudian mengandung elemen air asam pekat seperti H2SO4, klorida, klorida, dan sulfat.
Karena kandungan tersebut, pihak pengelola Air Terjun sungai pahit ini melarang keras para pengunjung untuk berenang. Ada baik Anda lihat dan abadikan di dalam foto saja. Pasalnya air ini bisa meningkatkan risiko penyakit kulit.
3. Lanskap Unik untuk Area Air Terjun
Lanskap Air Terjun Kalipait unik yang dimaksud adalah keberadaan batu dan bukit gypsum yang besar. Batu gipsum memiliki warna hitam, kuning, dan abu abu yang menarik. Lanskap ini tentunya tidak selalu ada di setiap air terjun, jadi bisa menjadi pemandangan aneh dan menarik untuk diabadikan.
Ukuran batu gipsumnya pun tidak kecil, tapi sangat besar dan menyambung dari area tinggi sampai rendah. Asal Anda tahu, batu gypsum tersebut terbentuk dari kandungan air sungainya sendiri. Jadi batu ini bisa ditemukan sepanjang hulu Kalipait yang mencapai 2 km jauhnya dari dam Kawah Ijen. Menakjubkan bukan?
➥ Periksa Tiket Pantai Tanjung Papuma Jember
Alamat, Rute Lokasi dan Tiket Masuk
Air Terjun Kalipait ada di Curah Macan, Ijen, Bondowoso, Jawa Timur. Letaknya tidak jauh dari pos atau basecamp pendakian ke Kawah ijen, tepatnya di Paltuding. Bahkan bisa Anda tempuh dalam waktu 2 menit saja dengan jarak sekitar 2 km. Selain dari puncak Anda juga bisa pilih dua rute.
Rute Banyuwangi disarankan untuk Anda yang dari luar Jawa Timur. Rute diawali dari kereta Api atau bus Banyuwangi. Kemudian bisa sewa kendaraan menuju kecamatan Licin dan berlanjut ke Wilayah Paltuding. Setelah itu, ambil jalan ke basecamp pendakian gunung ijen dan Anda akan menemukan arah Air terjun ini di kiri jalan.
Beda lagi jika di rute dari Bondowoso atau Surabaya. Dari Bondowoso, ambil arah ke Wonosari dan Sempol. Kemudian melanjutkan perjalanan ke Paltuding lewat jalan pusat menuju pendakian kawah Ijen. Tinggal cari saja lokasi air terjunnya di sebelah kiri jalan.
Bayar berapa untuk masuk ke Air Terjun Kalipait? Awalnya, tempat yang cantik ini masuk ke daerah cagar alam. Jadi masih tertutup. Namun sekarang, sudah bisa diakses oleh wisatawan tanpa ada biaya apapun alias gratis. Yang perlu dibayar adalah biaya parkir kendaraan mulai dari Rp 3000 sampai 5000 saja.
Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan
Mengabadikan Pemandangan Dengan Berfoto
Pemandangan yang indah menjadi daya tarik utama dari Air Terjun Kalipait. Hal tersebut karena wisata ini dulunya adalah cagar alam yang dilindungi, alhasil masih minim sentuhan tangan manusia. Apa saja pemandangannya? Ada sungai hijau yang unik, batu gipsum yang cantik, pepohonan yang masih terjaga.
Jangan lupa untuk membawa kamera. Anda bisa berfoto dengan latar belakang spot cantik penuh dengan pohon yang tinggi. Suasana dan panorama itu akan semakin cantik di kala senja. Tapi, ingat untuk jaga kebersihan agar keindahan alam tersebut terus ada!
Beristirahat di Air Terjun Kalipait Usai dari Kawah Ijen
Lelah seusai berkunjung ke kawah ijen? Air Terjun Kalipait di Bondowoso ini ada dekat sekali dengan jalur pendakian ke kawah ijen. Agar pengalaman semakin maksimal, mampirlah meski hanya sejenak. Keindahan alam, udara yang segar, dan dingin, akan memberikan waktu tenang untuk Anda yang butuh waktu istirahat.
Melihat Uniknya Pemandangan Air Terjun Di Kaki Gunung Ijen
Jawa Timur memang punya banyak air terjun, tapi yang berwarna hijau tentu tidak banyak. Kalipait ini jadi salah satu wisata air terjun hidden gem unik yang menarik perhatian wisatawan. Dan Anda bisa dapat kesempatan melihat air hijau yang mengalir dari kawah ijen.
Kapan lagi bisa melihat air unik tersebut? Terkadang, air sungai berwarna hijau tersebut akan berbusa yang menandakan kadar mineral yang tinggi. Tapi ingat, jangan coba coba berenang di sungai Air Terjun Kalipait Bondowos ini karena bisa menimbulkan penyakit kulit.
Jangan juga Anda meminumnya karena dianggap tidak aman. Semuanya sudah diatur dalam peraturan pengunjung. Yang bisa dilakukan adalah melihat air sungai dan deretan batu gipsum yang luas, yang mana menjadi salah satu spot favorit berfoto para wisatawan.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Air Terjun
Bagaimana dengan fasilitasnya? Layaknya banyak hidden gem lainnya, air terjun dengan warna sungai hijau ini bisa dikatakan masih sangat kurang. Belum ada apa apa yang bisa memberi kenyamanan wisata. Tapi masih cukup aman untuk dikunjungi.
Kebutuhan fasilitas pejalan kaki dan pengunjung sudah cukup mumpuni, yang mana berupa akses jalan dan jembatan. Namun untuk kebutuhan fasilitas umum seperti toilet dan warung makan pun masih sangat minim, bahkan tidak ada.
Satu satunya fasilitas yang tersedia adalah gazebo yang ada di beberapa tempat untuk berteduh dan duduk. Terlepas dari itu, fasilitas Air Terjun Kalipait masih sangat sederhana. Mengingat lokasi ini masih belum menjadi TWA atau Taman Wisata Alam.
Untuk sebuah tujuan wisata unik, Kalipait memang layak jadi tujuan. Ada sungainya yang hijau, pemandangan yang masih terjaga karena masuk cagar alam, dan lanskap alam yang unik di gunung Ijen. Tapi jangan berharap terlalu banyak, karena wisata unik ini masih belum optimal!
