Pulau Cipir di Kepulauan Seribu merupakan pulau eksotis yang sarat akan peninggalan sejarah dari masa kolonial Belanda, yang dipadukan pesona alam yang menakjubkan.
Biaya Wisata: Mulai Rp 8.000, Jam Operasional: 24 Jam, Alamat: Kec. Kepulauan Seribu Utara, Kab. Kepulauan Seribu, DKI Jakarta; Map: Cek Lokasi |
Pulau Cipir, yang sering disebut juga sebagai Pulau Kahyangan, merupakan salah satu destinasi pulau yang sempurna untuk liburan akhir pecan saat berada di Kepulauan Seribu. Pulau ini, bersama dengan Pulau Onrust, Pulau Sakit, dan Pulau Kelor, adalah bagian integral dari gugusan pulau yang disebut Pulau Paradiso.
Siapa sangka dibalik keindahannya, ada sejarah dan kisah yang menarik dipelajari. Disini, ada banyak spot menarik yang patut dikunjungi. Anda juga dapat melihat bukti peninggalan sejarah di masa kolonial Belanda.
Dengan begitu, anda bisa berlibur sekaligus belajar mengenai sejarah. Untuk mengetahui apa saja hal-hal unik dari Pulau Cipir Kepulauan Seribu ini, simak penjelasan di bawah ini.
➥ Paket Wisata Pulau Onrust, Cipir & Pulau Kelor
Daya Tarik yang Ditawarkan Pulau Cipir
1. Sejarah yang Suram
Meski biasa disebut sebagai Pulau Kahyangan, ternyata nama asli dari Pulau Cipir adalah Pulau Kuyper atau Kuiper. Dalam bahasa Belanda, Kuiper adalah Eiland atau pulau.
Pulau ini merupakan bekas bangunan tua dari zaman kolonial Belanda yang tampak eksotis dipadukan dengan panorama pantai.
Pada zaman penjajahan, pulau ini memiliki rumah sakit yang menangani perawatan serta karantina penyakit menular bagi para jamaah haji di tahun 1922-1933.
Sampai sekarang, anda pun bisa menjumpai bekas bangunan rumah sakit yang terdiri dari bilik kamar, barak penampungan pasien jamaah dan bekas kamar mandi.
Para jamaah haji yang tidak mampu membayar biaya rumah sakit itulah yang dijadikan sebagai pekerja paksa oleh Belanda.
Sementara itu, bagi jamaah yang meninggal di tengah perjalanan laut diikat dengan pemberat dan ditenggelamkan di laut setelah didoakan dan dimandikan.
Jamaah yang turun dari kapal disterilkan dengan mengganti pakaiannya dan menyiramnya dengan cairan kimia karena khawatir membawa penyakit dari luar.
Bahkan, beberapa fakta membuktikan bahwa jamaah disuntik mati atau dieksekusi dan diperlakukan seperti tawanan.
2. Termasuk Wilayah Jakarta
Pulau Cipir ternyata termasuk bagian dari wilayah administratif kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Utara, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Pulau ini pun mulai ditata sebagai tempat wisata sejak beberapa tahun yang lalu. Terlebih lagi, ada banyak spot menarik yang memiliki potensi wisata.
➥ Tur Wisata 2H1M Kepulauan Seribu
3. Dipercaya Angker
Seperti yang diketahui bahwa pulau ini bekas penjajahan VOC karena bangunan tuanya. Hal inilah yang dikaitkan dengan hal-hal mistis.
Bahkan, beberapa orang mengatakan bahwa pulau ini merupakan karantina pasien dengan penyakit menular. Namun, keindahan pulau berhasil mengalahkan kesan angker pulau.
4. Keindahan Alam Pulau
Keindahan Pulau Kahyangan memang tidak bisa diragukan lagi. Pasir putih, air laut jernih dan biru, serta pepohonan asri berhasil menciptakan kesan magis pada bangunan tua.
Sangat disarankan untuk mengunjungi Pulau Cipir di Kepulauan Seribu ini pada sore hari karena ada pemandangan matahari terbenam yang sangat mempesona.
5. Sumber Air Murni
Sebagian besar wilayah pesisir pantai memiliki sumber air murni yang asin apalagi pulau kecil. Selain itu, lokasinya cukup jauh dari sumber mata air yang segar.
Berbeda dengan Pulau Kahyangan yang memiliki sumber air murni jernih dan tawar. Air ini berada di sebuah sumur alam di dalam pulau.
6. Meriam Tua
Tidak hanya bangunan kuno, Pulau Kahyangan juga memiliki Meriam kuno peninggalan sejarah perang di era penjajahan Belanda dan Inggris. Benda ini sudah ada sejak tahun 1800-1810 dan berada di Teluk Batavia.
Ukurannya yang besar dan umurnya yang sudah tua memiliki daya tarik tersendiri sehingga banyak pengunjung yang menjadikannya sebagai spot foto.
7. Batu Prasasti
Pulau Cipir juga memiliki batu prasasti dengan tulisan yang menceritakan tentang sejarah singkat dari pulau tersebut.
Bentuk prasasti sama seperti prasasti pada umumnya tetapi ukurannya cukup besar. Banyak juga pengunjung yang menghampiri, meneliti setiap detailnya dan menjepretnya.
Alamat dan Rute Menuju Pulau
Tertarik mengunjungi pulau? Anda bisa datang ke Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Utara, Kab. Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Transportasi menuju lokasi ini cukup mudah. Jika Anda memilih busway, turunlah di Halte Rawabuaya.
Setelah itu, lanjutkan perjalanan dengan menggunakan mobil carry berplat hitam hingga tiba di Dermaga Muara Kamal. Biaya transportasi berkisar antara Rp 8.000 hingga Rp 9.000 per orang.
Selanjutnya, dari dermaga, Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan perahu untuk menyeberangi ke Pulau Cipir. Perjalanan dengan perahu ini memakan waktu sekitar 20 hingga 25 menit.
Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan
Mengunjungi Rumah Sakit Bekas Belanda
Di tengah perjalanan, anda akan menjumpai bangunan ikon terpopuler di Pulau Cipir Kepulauan Seribu yaitu rumah sakit. Bangunan inilah yang menarik perhatian banyak turis baik lokal maupun asing. Anda bisa mengunjunginya untuk mengenali bangunan dan sejarahnya lebih dekat.
Perlu diketahui bahwa bangunan ini berusia ratusan tahun. Bentuk bangunannya memang cukup sederhana dan tidak terlalu megah tetapi kesan angker yang diberikan sangat kental.
Sebagian besar bangunannya ada yang sudah runtuh karena termakan usia seperti tembok pagar dan dindingnya. Area sekitarnya juga ditumbuhi pepohonan besar dan semak lebat.
Berburu Objek Foto Unik di Pulau Cipir
Dikarenakan peninggalan zaman penjajahan, pemerintah menjadikannya sebagai bagian dari Taman Arkeologi Onrust. Aset sejarah ini selalu menjadi incaran para fotografer.
Anda bisa meluangkan waktu untuk mengincar spot unik dijadikan sebagai objek atau latar belakang foto seperti pantai, pepohonan, rumah sakit, jembatan dan pasir putih.
Bersantai di Gazebo
Jika anda ingin melepas penat di Pulau Cipir, anda bisa beristirahat sejenak di gazebo atau saung. Anda bisa menemukannya dengan mudah karena tersedia dalam jumlah yang cukup.
Disini, anda bisa bersantai menikmati suasana dan pemandangan pantai. Semilir angin akan terasa sangat menenangkan saat menerpa wajah.
Piknik Bersama Rombongan
Untuk menikmati keindahan pantai dengan kesan yang berbeda, anda bisa menggelar tikar di atas pasir putih dan di bawah pohon rindang menghadap pantai.
Jangan lupa juga sediakan camilan dan minuman segar agar dapat ngemil dengan nikmat. Piknik dengan rombongan keluarga atau teman akan menjadi momen liburan yang seru dan menyenangkan.
Berkemah
Ingin merasakan keindahan dan suasana Pulau Cipir di Kepulauan Seribu ini seharian penuh? Berkemah menjadi pilihan yang tepat.
Anda bisa memilih spot camping yang sesuai dengan selera dimana tempatnya tidak ramai dan tidak mengganggu kenyamanan orang lain. Pastikan anda membawa perlengkapan kemah yang dibutuhkan.
Mencoba Air dari Sumber yang Segar
Bisa dibilang bahwa pantai ini cocok dijadikan sebagai tempat bermalam. Sebab, ada sumber mata air jernih yang dapat diminum. Anda bisa mengunjungi sumur alam dan rasakan kesegarannya.
Sampai sekarang, sumber air pun masih mengalir dengan lancar. Tidak heran jika pulau hits ini pernah digunakan sebagai benteng dan tempat karantina.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Pulau
Sebagai destinasi wisata dan aset sejarah Indonesia, Pulau Cipir telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang memadai mulai dari fasilitas biasa hingga fasilitas hiburan.
Beberapa fasilitasnya yakni dermaga kapal, gazebo, jalan yang sudah terintegrasi, mushola, toilet dan museum bersejarah.
Demikian penjelasan mengenai apa saja hal menarik dari Pulau Cipir Kepulauan Seribu yang wajib diketahui sebagai bahan pertimbangan. Dapat disimpulkan bahwa pulau di Kepulauan Seribu, Jakarta ini memiliki keindahan dan sejarah yang unik.
Selain belajar sejarah, anda bisa menghabiskan waktu luang bersenang-senang dengan teman atau keluarga.